Ninja? Apa itu Ninja?
Ninja berasal dari cina kuno yang kemudian melanjutkan perjalanan ke Jepang selama Dinasti Tang. Orang Jepang mengembangkan seni beladiri Ninja, dengan menciptakan pembunuh yang mematikan, yang dapat menyelinap masuk tanpa terdeteksi dan kemudian menyerang secara tiba-tiba.
Asal usul ninja sangat tidak jelas dan sulit untuk dipastikan. Menurut sejarah, mereka ada sekitar abad ke-14. Dalam catatan tertulis detail kegiatan ninja bahwa mereka juga dikenal sebagai shinobi “ahli di bidang pengumpulan informasi,” atau “ahli dalam penyamaran dan bergerak secara diam-diam” yang mampu menembus wilayah musuh untuk mengamati setiap gerak-geriknya dan mendapatkan informasi rahasia tanpa terdeteksi. Pada periode Sengoku (masa peperangan di Jepang abad 15 – 17), tentara bayaran dan mata-mata untuk di sewa muncul dari daerah Iga dan Koga di Jepang, dan dari klan inilah yang kemudian banyak pengetahuan tentang ninja itu disimpulkan.
Patung Sanada Yukimura
Sarutobi Sasuke
Sasuke adalah seorang ninja dari klan Koga, sedangkan Kirigakure Saizo adalah seorang ninja Iga. Dengan demikian, ketika Sasuke dan Saiz? muncul bersama-sama, mereka selalu digambarkan sebagai saingan berat, namun setelah direkrut ke Sanada mereka menjadi sahabat.
Sarutobi yang berarti ‘monyet melompat’, dia dikenal karena kelincahan dan kecepatannya dalam bergerak, terutama di pohon.
Sasuke meninggal ketika ia terdeteksi oleh penjaga istana. Dia berhasil melarikan diri namun sayang, dia masuk ke dalam perangkap beruang yang membuatnya terpaksa untuk mengamputasi kakinya sendiri. Dia kemudian bunuh diri di depan para penjaga istana dan mereka pun melemparkan tubuhnya ke dalam parit.
Patung Sarutobi Sasuke di Imabari Jepang
Kirigakure Saizo
Yuri Kamanosuke
Fuma Kotaro (???? – 1603)
Ketika Tokugawa berkuasa, kekuatan Fuma-ryu berkurang menjadi sekelompok bajak laut yang sering menyerang sejumlah daerah Tokugawa. Mereka akhirnya tertangkap dan dieksekusi mati.
Fuma shuriken atau shuriken berbentuk kincir yang terkenal
Hattori Hanzo (1542 – December 23, 1596)
Hattori pertama kali berperang pada usia 16 tahun, dia juga ikut serta dalam beberapa pertempuran seperti Anegawa (1570) dan MikatagaharaOda Nobunaga. Hatori memberikan masa depan kepada Tokugawa Leyasu untuk menjadi shogun dengan jalan keluar melalui daerah Koga dan Iga untuk kembali ke provinsi Mikawa, yang kemudian Leyasu memperkerjakan para ninja Iga menjadi penjaga Istana Edo (markas besar Tokugawa) (1572). Kontribusinya yang paling besar adalah pada tahun 1582, setelah kematian
Hattori Hanzo meninggal tahun 1596 pada usia 55 dengan kematian yang alami. Namun, ada legenda terkenal bahwa seorang ninja Fuma Kotaro yang telah membunuh Hanzo dalam pertempuran. Hahaha.. mana yang bener nih??
Situs Pemakaman Hattori Hanzo
Mochizuki Chiyome (abad 16)
Seiring waktu, para Kunoichi belajar lebih efektif dalam penyamaran seperti menjadi aktris, wts atau bahkan geisha. Hal ini memungkinkan mereka untuk dapat bergerak bebas di desa-desa, kota, istana dan kuil-kuil, sehingga dapat semakin dekat dengan target sasaran. Para Kunoichi lebih terfokus pada pertempuran satu lawan satu. Mereka juga dipersenjatai dengan sebuah gudang senjata mematikan yang tersembunyi dari pandangan atau tidak tampak seperti senjata sama sekali, seperti jarum, pisau belati yang tersembunyi di lengan baju mereka, dan neko-tekakushi buki atau senjata rahasia). Mereka juga dilatih untuk secara efektif membunuh target dengan menggunakan racun.
Kunoichi atau ninja wanita sedang mempraktikan keahlian mereka
Fujibayashi Nagato (abad 16)
Situs reruntuhan istana Momochi Sandayu
Ishikawa Goemon (1558 – 1594)
Telapak tangan Goemon yang menempel di gerbang tembok kayu
Yagyu Sekishusai Taira-no-Munetoshi (1529-1606)
Yagyu Sekishusai Taira-no-Munetoshi meninggal pada umur 78, tahun 1606 di Desa Yagyuu. Dan pada tahun 1650, Yagy? J?bei Mitsuyoshi (terkenal dengan legenda si mata satu atau dalam komik manga Samurai Legend), yang merupakan cucu Munetoshi dimakamkan di tempat yang sama bersebelahan dengan kakeknya.
Legenda mengatakan bahwa Munetoshi membelah batu ini dengan pedangnya. Batu besar ini disebut Itto-Seki.
Pakaian yang digunakan oleh ninja berada di musium Ninja Iga-ryu
Senjata khas ninja yaitu Kusarigama
Mizugumo atau sepatu untuk bergerak diatas air dan sepatu khusus untuk memanjat tembok
Komuso biksu adalah penyamaran yang paling sering digunakan oleh ninja
0 komentar:
Posting Komentar